JURNAL
MANAJEMEN KANTOR
“LAYOUT KANTOR IDEAL UNTUK PERUSAHAAN
STARTUP”
Oleh
:
Aria
Surya Putra
Mahasiswa
Politeknik Negeri Bandung
Jurusan
Administrasi Niaga
ABTRACK
In this era of
globalization, it seems very clear that the development of companies that are
already advanced or still in the process of development or in the sense that
newly built company is in need of an ideal layout. No exception with the
startup company, which is a startup company is a new company that is mainly
engaged in IT. Nowadays, startup companies have been expanding rapidly the time
it takes everyone can use the technology, especially from year to year
technology always provide new innovations for people competing to use
technology. The originator of his booming startup company among the public is
when the establishment of a well-known IT company until now Google and Yahoo.
Where the two companies are a reference business startup entrepreneurs to run
their business in the field of IT. Therefore, it is not wrong if the startup
company in the present era has spread to various circles of the world.
Unfortunately some startup companies are spreading everywhere, according to
some surveys ever conducted by some startup companies. The reason with the
various kinds, will the interesting thing that will the writer bahasja
bangkrutnya a company, especially startup companies due to companies that do
not apply the grammar with the good and ideal. Release today, the layout is the
image of a company that can rise the degree of the company in the eyes of
others. Without good and ideal layouts companies especially startup companies
will not grow and do not provide satisfaction for their own employees.
Obviously, in running a business operation, a company does not necessarily
think about its turnover or its customers, the main component of mariners to be
noticed by the company is the prosperity of its employees. The meaning of the company must
provide comfort, secure and peaceful to the employees. Therefore, in this
journal the author will discuss about the layout of the ideal layout for
startup companies for the purpose of making this ideal to provide a sense of
comfort, safe and peaceful to all parties are no exception for startup
companies that are facing challenges in the present. Hopefully what the author
exposes in this journal, can be useful for readers, especially for readers who
want to build a company at startup company. Not to mention this journal is prepared
by the literature review method in which this journal is guaranteed validity or
accuracy of information submitted by the author
ABSTRAK
Di
era globalisasi ini, terlihat sangat jelas sekali bahwasannya perkembangan
perusahaan-perusahaan yang sudah maju maupun masih dalam proses perkembangan
atau dalam artian perusahaan yang baru dibangun sangat membutuhkan layout yang
ideal. Tak terkecuali dengan perusahaan startup, yang mana perusahaan startup
ini adalah perusahaan yang masih baru yang khususnya bergerak dibidang IT. Dewasa
ini, perusahaan startup telah berkembang dengan pesat dikarenakan zaman
sekarang yang menuntut semua orang bisa menggunakan teknologi, apalagi dari
tahun ke tahun teknologi selalu memberikan inovasi baru sehingga manusia
berlomba-lomba untuk menggunakan teknologi. Pencetus booming-nya perusahaan startup di kalangan masyarakat adalah ketika
didirikannya sebuah perusahaan IT yang ternama hingga sekarang yakni Perusahaan
Google dan Yahoo. Dimana kedua perusahaan tersebut merupakan acuan para
pengusaha bisnis startup untuk menjalankan bisnisnya di bidang IT. Oleh karena
itu, tidak salahnya jika perusahaan startup pada zaman sekarang sudah menjalar ke
berbagai penjuru dunia. Sayangnya meskipun perusahaan startup telah menjalar
kemana-mana, menurut beberapa survey dikatakan bahwa banyak sekali perusahaan startup yang gagal.
Alasannya dengan berbagai macam, akan tetapi hal yang menarik yang akan penulis
bahas yakni bangkrutnya sebuah perusahaan khususnya perusahaan startup akibat
perusahaan tersebut tidak menerapkan prinsip membuat layout dengan baik dan
ideal. Padahal dewasa ini, layout merupakan citra perusahaan yang bisa
menaikkan derajat perusahaan dimata orang lain. Tanpa layout yang baik dan ideal
perusahaan-perusahaan khusunya perusahaan startup tidak akan berkembang dan
tidak memberikan kepuasan bagi pegawainya sendiri. Tentunya, dalam menjalankan
sebuah roda bisnis, sebuah perusahaan tidak serta merta memikirkan omset
ataupun pelanggannya, melainkan komponen utama yang harus diperhatikan oleh
perusahaan tersebut adalah kemakmuran pegawainya. Maksudnya perusahaan wajib
memberikan rasa nyaman, aman dan tentram kepada para pegawainya. Oleh karena
itu, didalam jurnal ini penulis akan membahas seputar membuat layout ideal
untuk perusahaan startup dikarenakan tujuan dari pembuatan layout ideal ini
untuk memberikan rasa nyaman, aman dan tentram kepada semua pihak tak
terkecuali untuk perusahaan startup yang sedang menghadapi tantangan di zaman
sekarang. Semoga apa yang dipaparkan penulis di jurnal ini, dapat bermanfaat
bagi para pembaca jurnal ini, khususnya bagi pembaca yang ingin membangun
sebuah perusahaan. Tidak lupa jurnal ini
disusun dengan metode literatur review yang mana jurnal ini terjamin kevalidan atau
keakuratan informasi yang telah disampaikan penulis.
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Di zaman serba modern ini, layout atau tata letak
kantor yang ideal sangatlah penting bagi sebuah perusahaan. Apalagi bagi
perusahaan yang dikatakan masih baru atau bisa disebut dengan perusahaan startup. Pengaturan layout dalam
sebuah perusahaan merupakan satu tahap dimana tahap tersebut sangat penting yang bertujuan agar pelaksanaan
kantor dapat diatur secara tertib, efisien dan efektif sehingga layout kantor
ideal bagi suatu perusahaan terwujud. Banyak sekali keuntungan-keuntungan yang
didapatkan oleh perusahaan, jika perusahaan tersebut mengatur layout dengan
ideal. Sehingga terciptanya keuntungan bagi perusahaan tersebut terutama
perusahaan startup dimana keuntungan tersebut diantaranya mencegah terjadinuya penghamburan
tenaga serta waktu para pegawai kantor, terjaminnya kelancaran proses
pekerjaan, memungkinkan pemakaian ruang kerja secara optimal sehingga mencegah
para pegawai lain terganggu oleh public serta meminimalisir biaya pengeluaran
sarana dan prasarana sebuah perusahaan. Dan keuntungan-keuntungan ini,
sangatlah diperlukan untuk sebuah perusahaan
startup. Yang mana, dalam menjalankan roda bisnisnya, perusahaan startup harus memperhatikan layout kantornya sehingga
para pekerja bisa bekerja dengan optimal serta perusahaan tersebut bisa
menggapai tujuannya dalam . Dalam era modern ini, baik perusahaan yang
berkembang maupun yang sudah lama menuntut para pekerjanya untuk bekerja dengan
efektif dan efisien. Tidak lain usaha tersebut ditujukan untuk mngembangkan dan
memberikan kesuksesan kepada perusahaan tersebut. Karena perusahaan startup membutuhkan sekali layout yang ideal, dengan
membuat layout yang ideal perusahaan startup tidak akan dipusingkan oleh
pegawai yang mengeluhkan kenyamanan bekerja. Karena salah satu tujuan utama
dibuatnya layout yang ideal adalah memberikan rasa nyaman, aman, dan betah
kepada para pegawai perusahaannya. Sehingga ketika para pegawai bekerja, para
pegawai tersebut dapat memberikan pelayanan atau pekerjaan yang baik bagi
perusahaan sehingga perusahaan mempunyai citra positif dimata para competitor
ataupun pelanggan. Oleh karena ini itu
di dalam jurnal ini saya akan membahas lebih detail mengenai apa itu perusahaan startup, apa itu layout
kantor, prinsip mengenai layout kantor, dan lain sebagainya mengenai apa
manfaat layout ideal terhadap perusahaan
startup. Yang mana perusahaan startup ini bergerak pada bidang IT sehingga
perlu sekali perusahaan startup memperhatikan tata ruangannya sehingga
perusahaan startup bisa berkembang menjadi perusahaan yang lebih baik dari
perusahaan lainnya. Dan dalam jurnal ini penulis akan memaparkan secara detail
sampai bagaimana perusahaan startup menyusun layoutnya dengan baik dan benar. Dengan
demikian, penulis berharap agar pembaca dapat memahami isi kandungan yang ada
di dalam jurnal ini. Semoga jurnal dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya
pembaca yang ingin berbisnis dibidang IT.
TINJAUAN PUSTAKA
PERUSAHAAN STARTUP
SEJARAH ADANYA PERUSAHAAN STARTUP BERSERTA DEFINISI DAN
KARAKTERISTIK PERUSAHAAN STARTUP
Di dalam situs Wikipedia disebutkan bahwa “Perusahaan
startup adalah perusahaan yang belum lama beroperasi, yang mana sebagian
besarnya merupakan perusahaan baru yang baru didirikan, dimana perusahaan
tersebut berada dalam fase pengembangan dan penelitian untuk menemukan target
pasar yang tepat”.
Awal mula adanya kata perusahaan startup terjadi pada
akhir tahun 90-an hingga awal 2000-an yang mana pada saat itu terjadi bubble.com.
Yang mana dalam kamus Bahasa Indonesia bermakna gelembung.com atau gelembung teknologi
informasi.
Dimana pada saat itu internet baru berkembang sehingga
banyak orang mulai meliriknya sebagai ladang bisnis. Sehingga banyak perusahaan
startup didirikan, meski pada saat itu juga banyak juga perusahaan yang gagal.
Ada dua contoh perusahaan startup yang berhasil bertahan pada saat itu yang
mana perusahaan tersebut juga masih bertahan hingga sekarang. Perusahaan
tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah Perusahaan Google dan Yahoo, dimana
perusahaan tersebut yang mem-booming-kan
internet kepada masyarakat diseluruh dunia hingga saat ini.
Akan tetapi hal ini tidak menghalangi menjalarnya
perusahaan startup ini. Dari negara maju hingga euforianya terasa ke berbagai negara
berkembang termasuk negara Indonesia. Banyak ahli ekonomi mengatakan bahwa
negara Indonesia merupakan pasar yang sangat menarik bagi para pebisnis
terutama bagi pebisnis startup company. Karena perusahaan startup memang lebih cenderung
kepada perusahaan yang bergerak di bidang IT.
Dari pemaparan diatas, dapat kita ambil garis
kesimpulannya bahwa perusahaan startup adalah suatu perusahaan yang baru
berkembang dan perusahaan tersebut lebih
identic kepada perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan website. Dari
berbagai sumber disebutkan bahwa perusahaan startup mempunyai beberapa
karakteristik diantaranya adalah :
1.
Jumlah pegawainya
maksimal 20 orang.
2.
Pendapatan pertahun
kurang dari 1,4 milyar.
3.
Usia perusahaan
kurang dari 3 tahun.
4.
Masih dalam proses
berkembang.
5.
Umumnya bergerak
dalam bidang IT.
6.
Produk yang ditawarkan
perusahaan startup biasanya berupa aplikasi dalam bentuk digital.
7.
Biasanya
perusahaan ini menjalankan bisnisnya melalui website.
LAYOUT KANTOR
DEFINISI DAN TUJUAN DARI LAYOUT KANTOR
Layout kantor dalam
Bahasa Inggris disebut dengan “office layout” atau ketika kata tersebut
diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia diartikan sebagai “penataan kantor”.
Penataan disini maksudnya ialah menata ruang apa untuk apa dan penataan
peralatan/ mesin-mesin kantor pada runga tertentu. Istilah dari layout kantor
lebih cenderung mengarah kepada penataan dan penentuan fungsi suatu ruangan
baik pada gedung tertentu ataupun area tertentu. Sedangkan yang dimaksud dengan
penataan peralatan lebih cenderung kepada bagaiman menyusun dan menata letak
peralatan / mesin-mesin dan personel kantor. Yang mana terdapat beberapa
definisi mengenai layout kantor yang dipaparkan oleh para ahli seperti
contohnya Quible (Gie, 2007: 161) mengatakan bahwa ”tata ruang kantor atau
layout kantor menjelaskan bagaimana penggunaan ruang secara efektif serta mampu
memberikan kepuasan kepada pegawai terhadap pekerjaan yang dilakukan maupun memberikan kesan yang mendalam bagi
pegawai”. Selanjutnya, Terry (Soetrisno dan Brisma, 2009:23) menyatakan bahwa
“tata ruang kantor merupakan penentuan mengenai kebutuhan dalam penggunaan
ruang secara terperinci untuk menyiapkan suatu susunan yang praktis dari faktor
fisik yang dianggap perlu bagi pelaksanaan pekerjaan kantor dengan biaya yang
layak”. Selanjutnya menurut Harmon Chaniago, dalam bukunya yang berjudul
Manajemen Kantor Kontemporer (2013: 123) mendefinisikan bahwa “layout kantor
adalah usaha untuk menentukan kegunaan masing-masin ruang dan menyusun:
peralatan, perabot, mesin-mesin kantor dan personel pada tempat yang tepat pada
ruang yang tersedia untuk mencapai efisiensi kantor”. Dalam pengertian ruang
termasuk juga pemanfaatan dinding, langit-langit kantor. Dan yang terakhir
adalah menurut Gie (2007:164) menyatakan bahwa “ penyusunan tata ruang kantor
harus berdasarkan aliran pekerjaan kantor, sehingga perencanaan ruang kantor
dapat membantu para pekerja dalam meningkatkan produktivitas”. Sehingga dalam
pengaturan layout kantor yang ideal perusahaan dapat merasakan manfaat-manfaat
diantaranya adalah :
1.
Meminimalisir terkurasnya tenaga serta
waktu para pegawai, karena terkadang pegawai sering sekali berjalan kesana-kemari
yang sebenarnya tidak perlu dilakukan. Apalagi dalam perusahaan startup,
pegawai dituntut untuk konsentrasi terhadap pekerjaannya masing-masing.
2.
Terjaminnya kelancaran proses pekerjaan.
3.
Meminimalisir pemakaian ruang kerja sesuai
kebutuhan.
4.
Mencegah para pegawai yang membutuhkan
konsentrasi tidak terganggu oleh public ataupun rekannya sehingga pegawai yang
membutuhkan konsentrasi dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat, tepat,
dan benar.
Lebih lanjutnya, Gie
(2007:164) mengatakan bahwa “ dengan penataan ruang yang baik, sesuai dengan
proses alur pekerjaan yang efektif dan efisien , maka tujuan tata ruang atau
layout kantor akan dapat tercapai”. Adapun tujuan layout kantor ialah :
1.
Menghasilkan deretan kegiatan kantor yang mampu
mengalir secara lancar tanpa adanya hambatan.
2.
Membuat jarak sependek mungkin dalam
melakukan aktivitas kantor.
3.
Menjaga kesehatan serta kepuasan para
pegawai sehingga para pegawai merasa terpelihara dan terjaga ketika bekerja.
4.
Membuat seluruh ruangan yang ada di
perusahaan tersebut dipergunakan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan kantor.
5.
Bisa membuat pengawasan dalam kegiatan bekerja
bisa berlangsung dengan baik.
6.
Membuat pihak luar yang mendatangi
perusahaan tersebut terkesan dengan melihat layout kantor yang rapih, nyaman ,
dan tertib pada perusahaan tersebut.
7.
Memudahkan untuk merubah tempat kerja untuk
keperluan pekerjaan.
PRINSIP-PRINSIP/ PEDOMAN DALAM MENYUSUN LAYOUT KANTOR
Prinsip-prinsip
layout dan perencanaan tata ruang menurut Soedjadi (1990) harus dilaksanakan dengan
setepat mungkin. Prinsip atau pedoman dalam layout dan perencanaan tata ruang
kantor adalah :
1. Arus pekerjaan diusahakan beralih menuju ke depan,
sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan-kesalahan (Crisscroossing), arus bolak-balik (back tracking) dan tabrakan-tabrakan.
2. Tempatkan setiap pegawai sedekat mungkin dengan
pimpinan, mesin, perlengkapan, dan peralatan kerja.
3. Seorang manajer seharusnya dibuatkan tempat kerja tersendiri
untuk tiap-tiap manajer, karena mereka dipandang sebagai pusat konsentrasinya pemikiran
(think-tank) di seluruh perusahaan.
4. Segala pekerjaan teknis seperti pengetikan, audio visual, fotokopi, serta pusat
pekerjaan administrative sebaiknya
disediakan pada ruangan tersendiri, maksudnya terpisah dari think-tank tersebut, agar suara-suara
yang timbul dari bekerjanya alat-alat kerja tersebut dapat diisolasi.
5. Ruang operasi sebagai ruangan pengendalian kegiatan yang
ditempatkan jangan terlalu jauh dari ruang kerja top manager.
6. Unit yang melayani umum, harus menempati ruangan yang
mudah mereka capai, tetapi tidak menggangu ketenangan kerja seluruhnya.
7. Ruangan yang digunakan untuk permesinan, pergudangan, alat berat atau
besar, dan lain sebagainya sebaiknya ditempatkan di bagian belakang, tujuan
adalah untuk mengurangi kebisingan bagi unit lain.
8. Layout kerja beserta perabotannya tetap pada letaknya
sehingga tidak membingungkan pegawai dikarenakan layout kerja beserta
perabotannya berpindah-pindah.
9. Tempat duduk para pegawai diatur sedemikian rupa.
Jauhkan lokasi tempat duduk yang berhadapan untuk menjaga agar para pegawai
tidak saling bercakap-cakap tentang hal yang tidak penting.
10. Faktor-faktor ketenangan dan keselematan kerja pegawai
harus terjamin.
11. Ruangan untuk
keperluan pribadi seperti toilet, tempat rias, serta tempat-tempat air minim
sebaiknya ditempatkan tidak jauh tapi tidak terlalu dekat dengan tempat kerja
pegawai, sehingga pekerjaan kantor dapat berjalan dengan lancar.
12. Ventilasi udara serta keindahan arel tempat bekerja,
hendaklah disesuaikan dengan kebutuhan.
13. Untuk ruangan tamu perlu kita perhatikan dalam segi :
a.
Ruang tamu harus
cukup tenang.
b.
Denah kantor harus
ada di ruangan tamu.
14. Prinsip kantor yang terakhir adalah di sebuah
perusahaan hendaklah dibuatkan ruangan pertemuan dan rekreasi bersama
Jadi
dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa jika prinsip/ pedoman dalam
menyusun layout kantor diterapkan serta dijalankan maka perusahaan yang
menjalankannya akan memperoleh banyak manfaat diantaranya adalah :
1. Menimbulkan kesan yang positif kepada para tamu atau
pengunjung perusahaan.
2. Dalam konteks pengawasan, memudahkan para atasan untuk
melihat dan mengawasi kinerja para bawahannya dalam menyelesaikan pekerjaanya.
3. Menghemat waktu para pegawai dalam bekerja, sebab
prosedur yang ada di perusahaan tersebut lebih singkat karena menerapkan
prinsip layout.
4. Lancarnya arus komunikasi.
5. Tepatnya memakai ruangan sesuai dengan kebutuhan.
6. Meminimalisir gangguan dari pegawai lain ataupun para
pengunjung perusahaan yang disebabkan oleh lalu lintas para pengunjung dan
antar pegawai.
7. Mengurangi suara yang tidak diinginkan yang disebabkan
oleh percakapan antar pegawai ataupun pengunjung.
8. Menimbulkan rasa nyaman, keleluasaan dalam bekerja ,
dan kesehatan stakeholder perusahaan
terjaga sehingga meningkatkan kepuasan kerja bagi para stakeholder perusahaan.
9. Peralatan, Perlengkapan, dan mesin kantor dapat
digunakan dengan seefisien mungkin serta tidak mengganggu pekerjaan pegawai disebabkan tidak tertata
dengan rapih antara perlengkapan, peralatan dan mesin-mesin kantor terseebut
dengan baik.
10. Memudahkan bila
perusahaan mengadakan perluasan
pekerjaan pada tahun yang akan datang.
Akan
tetapi, manfaat-manfaat di atas akan berkurang seiring dengan perjalanan waktu.
Untuk itu perusahaan harus up-date secara
berkala terhadap tata ruangan kantor yang ada. Peninjauan ulang ini dapat
dilakukan dalam kisaran 2 sampai 3 tahun lamanya. Oleh karena itu, perusahaan
manapun baik perusahaan startup ataupun perusahaan lama harus memperhatikan
kondisi peralatan, perlengkapan serta mesin-mesin kantor yang tidak layak pakai
sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi para pegawai untuk bekerja.
Peralatan, perlengkapan serta mesin-mesin kantor yang terawatt dapat memberikan
atmosfir yang berbeda di dalam kantor tersebut. Dan tak lupa juga bahwa seorang
office boy, diperlukan sekali bagi perusahaan untuk merawat segala kebutuhan
tersebut sehingga peralatan, perlengkapan dan mesin kantor bisa terawat dengan
baik.
BENTUK DAN
ASAS TATA RUANG KANTOR YANG IDEAL BAGI PERUSAHAAN STARTUP
Layout
kantor haruslah ditata dengan mengaitkan peran penasehat desain interior
kantor, bahkan melibatkan para pegawai. Mengapa demikian? Karena tujuan
penataan adalah untuk memperlancar pekerjaan yang ada di kantor, mendapatkan
kondisi kerja yang lebih nyaman dan menyenangkan bagi tamu perusahaan dan para
pegawai yang bersangkutan. Oleh sebab itu, para pakar menyatakan bahwa layout
kantor kedalam tiga bagian, diantaranya adalah :
1. Layout Tertutup ( Private
Offices )
Layout
kantor ini menempatkan ruang kantor yang dipisah kedalam ruang-ruang kerja.
Biasanya layout ini digunakan untuk pekerjaan yang tingkat kerahasiaan dan konsentrasinya
tinggi. Keuntungan jika perusahaan startup memilih layout ini adalah
kerahasiaan terjamin, pegawai dapat berkonsentrasi dengan baik, ruangan lebih
tenang dan kondusif, Akan tetapi dibalik keuntungannya, layout tertutup
mempunyai kekurangannya juga diantaranya adalah komunikasi antara pegawai tidak
akan lancar, timbulnya sifat apatis, membutuhkan biaya yang cukup besar, pemakaian
ruangan kurang fleksibel jikalau perusahaan tersebut ingin mengganti layout
kantor dengan yang baru, serta sulit mengawasi para pegawai ketika sedang
bekerja dikarenakan adanya penghalang oleh sekat. Layout tertutup ini biasanya
digunakan oleh kantor pemerintah ataupun perusahaan yang menuntut konsentrasi
tinggi.
2. Layout Terbuka ( Open-Plan
Offices)
Layout
ini identic dengan ruangan yang besar dan ditempati oleh beberapa pegawai
kantor tanpa dipisahkan oleh pembatas-pembatas seperti tembok ataupun yang
lain-lainnya, sehingga antara para pegawai kantor dengan pegawai lain bisa
saling mengawasi, berkomunikasi dengan mudah dan keuntungan layout ini juga
ialah menggunakan peralatan, perlengkapan dan mesin-mesin kantor secara bersama-sama
sehingga mengurangi beban biaya pada perusahaan terutama pada perusahaan
startup. Dalam konteks hubungan antara kantor terbuka, Moekijat, (1982) mengatakan
bahwa “ruangan kantor terbuka sebagai suatu ruangan yang besar di dalam ada
beberapa seksi atau bagian bekerja sama bukan dalam ruangan-ruangan yang
terpisah”. Sedangkan menurut Gie (2000) mengatakan bahwa “suatu kantor terbuka merupakan
lebih memuaskan daripada yang terpisah-pisah karena lebih memudahkan
pengawasan, hubungan antar pegawai, dan tersebarnya cahaya dan lebih flexible
terhadap perusahaan”. Keuntungan jika perusahaan startup menggunakan layout ini
adalah memudahkannya pengawasan antara atasan maupun bawahan atau bawahan
dengan bawahan sehingga sosialisasi yang terjalin di kantor berjalan,
komunikasi antar pegawai ataupun dengan atasan lebih cepat, memudahkan
perusahaan untuk melakukan perombakan layout kantor dengan biaya yang tidak
terlalu mahal dibandingkan jika menggunakan layout tertutup. Akan tetapi layout
terbuka ini mempunyai kerugian diantaranya adalah timbulnya kegaduhan yang
disebabkan para pegawai bersebelahan, konsentrasi pekerjaan bisa terpecah
akibat kebisingan, kerahasiaan untuk pekerjaan tidak terjamin diakibatkan tidak
ada pembatas antara ruang satu dengan ruang lainnya, himpun kertas dan
peralatan kerja yang menimbulkan pemandangan kurang menarik dan mengganggu
aktivitas pimpinan dibandingkan jika perusahaan menggunakan layout tertutup. Biasanya
layout ini dipakai di perusahaan pialang , atau perusahaan yang menuntut
pegawainya untuk bekerja sama serta perusahaan yang bersifat pelayanan umum.
Pastinya memakai layout terbuka.
|
|
|
3. Tata Ruang Kantor Landskip ( Landscape Office)
Layout
ini biasanya layout kantor yang ditata sedemikian rupa yang masing-masing
pegawai bekerja dalam sebuah ruangan yang diberi pembatas antara 1 meter hingga
1, 5 meter. Moekijat menyatakan bahwa ciri-ciri layout kantor landscape diantaranya:
1. Meja-meja dikelompokkan menurut fungsi pekerjaan.
2.
Ada
tumbuh-tumbuhan dalam ruang diantar bagian.
3. Ada Air Conditioner.
4. Ada susunan perkakas kantor yang tidak simetris.
5. Karpet yang cocok pada lantai.
6. Pencahayaan yang terbaik.
7. Adanya tirai pada jendela.
Pada
hakikatnya layout Ini adalah gabungan dari kelemahan layout tertutup dan
terbuka sehingga terciptalah layout landscape. Yang mempunyai banyak manfaat
terutama jika perusahaan startup menggunakan layout ini. Keuntungan dari layout
landscape ini diantaranya adalah para pegawai perusahaan akan merasakan kenyamanan
pada saat mereka bekerja, stress dapat
dikurangi, kebisingan jauh lebih berkurang, memudahkan komunikasi, pengawasan,
dan aliran kerja tetap terjaga, mesin, perlengkapan dan peralatan dapat
digunakan bersama-sama, flexible terhadap perubahan tata ruang. Kinerja pegawai
akan meningkat. Akan tetapi kerugian jika perusahaan startup menggunakan layout
ini adalah membuat layout landscape ini diperlukan biaya yang cukup mahal
karena dalam layout ini harus menggunakan penyekat serta dekorasi
partisi dan perabotan yang dapat menyerap suara. Serta jika menggunakan layout
ini biaya pemeliharanya cukup tinggi.
AZAS- AZAS LAYOUT KANTOR
Seorang ahli tata ruang pabrik
yakni Richard Muther merumuskan enam azas utama dari tata ruang pabrik yang
terbaik. Ia mengatakan bahwa “Walaupun azas-azas itu diperuntukan bagi tempat
kerja yang bertugas menghasilkan suatu barang, akan tetapi dengan penyesuaian
seperlunya beberapa di antaranya dapat dijadikan dasar bagi tata ruang
perkantoran. Dan azas ini juga perlu diterapkan pada perusahaan startup
sehingga memperlancar pekerjaan kantor”.
Beberapa azas itu adalah sebagai
berikut :
1.
Azas terpendek
“Azas yang tidak mengabaikan hal-hal
khusus, seperti proses menyelesaikan suatu pekerjaan yang bertujuan untuk memangkas
jarak dengan sependek mungkin atau sedekat mungkin. Garis lurus diantara dua
titik disebut jarak yang terpendek. Di dalam penyusunan layout kerja dan
penempatan alat-alat, seharusnya azas ini dijalankan semaksimal mungkin
sehingga bisa mengoptimalkan pekerjaan pegawai dengan efektif”.
2.
Azas rangkaian kerja
“Azas ini ditujukkan untuk para
pegawai kantor dan alat-alat kantor agar ditempatkan menurut rangkaian yang sama sesuai
dengan rangkaian penyelesaian pekerjaan yang dimaksud”.
3.
Azas mengenai penggunaan segenap ruangan
“Azas dimana seluruh ruangan kantor
di perusahaan tersebut digunakan sebaik-baiknya, sehingga meminimalisir ruangan
yang tidak terpakai. Ruangan tersebut tidak hanya berbentuk luas lantai (ruang
datar) , melainkan ruangan yang datar ke atas ataupun kebawah”.
4.
Azas mengenai perubahan susunan tempat kerja.
Azas yang memungkinkan “adanya
perubahan atau penyusunan kembali apabila diperlukan, tanpa banyak kesulitan
dan tidak memakan biaya besar”, seperti yang dinyatakan oleh (The Liang Gie,
1996:190) .
5.
Azas integrasi kegiatan
“Azas dimana tata ruang dan
peralatan kantor harus digabungkan bersama kegiatan antarbagian dan interbagian
yang ada dalam organisasi/ perusahaan tersebut”.
6.
Azas
keamanan dan kepuasan kerja bagi pegawai.
“Dimana azas ini memusatkan tata
ruang dan peralatan kantor harus membuat para pegawai dapat bekerja semaksimal
mungkin. Dan keamanan pegawai terjamin oleh perusahaan. Sehingga pentingnya
bagi perusahaan-perusahaan manapun untuk menerapkan azas keamanan dan kepuasan
kerja ini”.
LANGKAH DALAM MENYUSUN LAYOUT KANTOR
PERUSAHAAN STARTUP
- Carilah sekumpulan data beserta
informasi tentang: ukuran atau
jumlah ruangan yang ada, jumlah personel perusahaan, jumlah mesin,
perlengkapan dan fasilitas lainnya seperti: stop kontak listrik, saluran air dan
lain sebagainya, kemudian amati pekerjaan apakah yang akan dikerjakan oleh
perusahaan startup tersebut. Yang mana perusahaan startup identic dengan perusahan
yang bergerak bidang IT oleh karena itu pelajari juga rentetan
penyelesaian pekerjaannya.
- Buatlah pada kertas denah ruang atau
apapun yang akan dijadikan sketsa
kantor, untuk memperkecil ukurannya gunakanlah skala sesuai dengan kebutuhan.
Gambarkan dan pertimbangkan juga letak posisi pintu, posisi jendela, stop
kontak ventilasi, masuknya cahaya diwaktu pagi ataupun sore, saluran air
dan sebagainya ketika memmbuat layout. Agar ketika proses pengerjaan
bentuk layout yang diinginkan terpenuhi.
- Ambil kertas, kemudian potonglah
kertas-kertas menjadi kecil untuk menggambarkan sebuah mesin, perlengkapan
dan peralatan kantor yang akan dipasang pada ruangan tersebut. Tak lupa tulis keterangan Panjang ruangan,
lebar dan tingginya ruangan. Sehingga pada proses pelaksanaannya.
Perlengkapan dan peralatan kantor akan tertata dengan baik dan tidak
memakan banyak ruangan, apalagi pada perusahaan startup meja untuk
computer harus ditata sebaik mungkin.
- Gambarlah urutan proses penyelesaian
pekerjaan, serta gunakan bagan arus sebagai alat bantu untuk menyusun
layout kantor.
- Terapkan prinsip penyusunan layout.
Sehingga dalam pelaksanaannya memudahkan untuk menyusun layout Susunanlah letak perlengkapan,
mesin-mesin dan peralatan kantor sesuai dengan prinsip penyusunan layout
kantor.
- Susun dan letakanlah potongan-potongan
kertas kecil tadi di atas denah ruangan. Susunan tersebut dapat dilakukan dengan
mensejajarkan potongan kertas- kertas tersebut dengan cara
dipindah-pindahkan sehingga terwujudnya susunan yang diinginkan. Jika
sudah sejajar, rekatkanlah potongan tadi dengan lem sehingga bisa menempel
di atas denah ruangan.
- Kemudian ruangan tersebut di tata
sesuai langkah ke 6. Untuk mempercepat penyusunan layout gunakanlah
aplikasi membuat layout di komputer.
FAKTOR PENTING DALAM MENYUSUN LAYOUT KANTOR
PERUSAHAAN STARTUP
Dalam menyusun layout
kantor terdapat 2 faktor penting yang memperngaruhi kondisi suatu kantor yang
mana kedua factor tersebut meliputi factor lingkungan fisik dan lingkungan
budaya. Faktor lingkungan fisik suatu kantor terdiri dari gedung kantor,
perlengkapan, perlatan dan mesin-mesin kantor dipengaruhi oleh beberapa factor,
diantaranya adalah : cahaya, warna, udara, dan suara. Faktor-faktor ini
merupakan factor terpenting dalam menyusun layout kantor sehingga menjadi
penentu ergonomic tidaknya suatu kantor.
1.
Cahaya
Cahaya merupakan salah
satu factor yang mempengaruhi lingkungan kantor dan perlu diperhatikan. Dan
cahaya merupakan gelombang yang dipancarkan oleh suatu sumber cahaya seperti
matahari, lilin, lampu dan sumber cahaya lainnya yang dapat memancar serta
menyebar keseluruh ruangan.
Setiap ruangan kantor memerlukan kapasitas cahaya sesuai dengan
kebutuhan perusahaan masing-masing karena memang dilihat dari aspek kebutuhan serta intensitas penggunaan cahaya tersebut harus sesuai
dengan kebutuhan perusahaan agar pekerjaan para pegawai yang dilakukan akan efektif dan efisien. Apalagi dalam perusahaan
startup dibutuhkan tingkat kecermatan pekerjaan yang di tinggi karena
perusahaan startup selalu berkecimpung dalam dunia teknologi, yang mana para
pegawai dituntut untuk bekerja dalam kantor. Oleh karena itu, semakin besar tingkat ketepatan pekerjaan yang dilakukan, maka semakin besar
pula perusahaan tersebut
membutuhkan tingkat pencahayaan yang baik. Dan tidak lupa perusahaan
harus memperhatikan kembali
dengan seksama cara penggunaan
cahaya pada setiap ruangan masing-masing, apakah secara langsung, setengah tidak langsung atau
tidak langsung karena cara penggunaan cahaya pada setiap ruangan
masing-masing mempengaruhi tingkatan kerja pada setiap komponen yang ada pada perusahaan.
2. Warna
Dalam
kehidupan, kita harus setuju bahwa warna bisa merangsang emosi dan otak
manusia. Tanpa warna mungkin hidup manusia tidak akan seindah yang dibayangkan.
Sama halnya dengan kantor, jika perusahaan memilih warna yang tepat untuk
dekorasi dan ruang kerja maka perusahaan tersebut akan menciptakan rasa nyaman
serta peningkatan prodiktivitas kerja. Dan pada perusahaan startup yang
notabene, para pegawai dituntut untuk focus serta membutuhkan ketenangan. Maka
pilihan warna yang tepat pada perusahaan startup tersebut jatuh kepada warna
biru. Mengapa warna biru ? Karena warna biru mempunyai makna ketentraman,
keluasan dan ketenangan sehingga warna ini dapat mmembagikan manfaat dalam meminimalisir
ketegangan otot tubuh diakibatkan aktivitas kerja yang membutuhkan konsentrasi
yang tinggi. Jika perusahaan startup memakai dominan warna biru pada kantornya,
maka sebaiknya perusahaan tersebut mengkombinasikan warna biru tersebut dengan
warna lain seperti yang ada pada gambar pemandangan alam, gambar gunung, gambar
langit, gambar laut dan sebagainya.
3. Udara
Selain warna dan cahaya, udara juga
menjadi komponen yang paling penting dalam membuat suatu layout kantor yang baik dan benar sehingga
terwujudnya layout ideal.
Karena efek
dari udara sangat terasa bagi setiap orang yang ada di perusahaan
tersebut. Udara dapat secara
langsung mempengaruhi
kondisi mental dan fisik seseorang, kelebihan dan kekurangan udara sama-sama
tidak baik karena dapat menyebabkan seseorang cepat lelah dan merasa tertekan.
Dan komponen udara ini juga sangat penting untuk diperhatikan oleh perusahaan
startup. Yang mana aktivitas para pegawai perusahaan startup yang menuntut
pegawainya untuk focus terhadap pekerjaannya.
4. Suara
Yang
mana dengingan suara bising dapat mengganggu aktivitas kerja, terutama
pekerjaan di perusahaan startup yang membutuhkan kerja otak yang tinggi. Jika situasi
ini dibiarkan terus-menerus maka akan mengakibatkan kekacauan dan kesalahan
pada hasil kerja pegawai yang bersangkutan. Oleh sebab itu suasana pada kantor
perlu dikendakan.
KESIMPULAN
Dewasa
ini, penataan layout merupakan bagian yang patut diperhatikan oleh perusahaan.
Karena penataan ruang, dapat memperanguhi kinerja orang-orang yang bekerja
didalamnya. Terutama dalam sebuah perusahaan startup, yang mana perusahaan
startup ini perusahaan yang masih berkembang dan sangat wajar sekali apabila
perusahaan startup membuat layout dengan ideal, karena selain mengurangi beban
biaya perusahan tersebut. Penataan layout yang ideal juga dapat membangun
citrra yang baik bagi perusahaan terutama perusahaan yang baru dibangun.
Dalam
era modern ini, baik perusahaan yang berkembang maupun yang sudah lama menuntut
para pekerjanya untuk bekerja dengan cepat dan benar atau dalam kata lain
efektif dan efisien. Oleh sabab itu, penting sekali bagi perusahaan yang baru
dibangun untuk memberikan perhatian lebih terhadap aspek ketata ruangan kantor.
Apalagi perusahaan startup ini cenderung bergerak dibidang IT, yang mana biasanya
perusahaan IT memperhatikan sekali layout yang dibangun. Supaya para pegawai
perusahaan tersebut bisa maksimal dalam mengerjakannya pekerjaannya.
Bentuk
layout yang tepat untuk perusahaan startup ialahh layout landscape, yang mana
layout ini sangat memperhatikan sekali kepada para pegawai sehingga para
pegawai merasa nyaman, stress dapat dikurangi, kebisingan jauh lebih berkurang,
memudahkan pengawasan dalam berkomunikasi dan aktivitas kerja tetap terjaga, perlengkapan,
mesin-mesin, dan peralatan dapat digunakan secara bersama-sama, flexible
terhadap perubahan tata ruang. Kinerja pegawai akan meningkat. Dan
keuntungan-keuntungan layout landscape ini memberikan hal positif bagi
perusahaan startup pada khususnya. Dan factor pendukung untuk membangun sebuah
layout ideal bagi perusahaan startup ialah cahaya, suara, warna dan udara.
SARAN
Saran
penulis untuk sebuah perusahaan yang baru dibangun adalah untuk lebih
memperhatikan ketata ruangan perusahaannya karena layout yang baik akan
mencerminkan citra positif terhadap perusahaan tersebut. Terutama jika
perusahaan tersebut memiliki layout yang ideal, dan sangat memperhatikan
pedoman menyusun layout yang baik dan benar. Selain itu perusahaan perlu
mempelajari mengenai tata cara penataan layout yang baik, termasuuk aspek-aspek
yang perlu diperhatikan yang dapat mendukung kelancaran dalam penataannya agar
manfaat-manfaat yang diperoleh dari penataan layout yang baik dapat didapatkan.
DAFTAR
PUSTAKA
Mc. Leord Jr., and
Schell, G., 2000. Management Information
System. A Study of Computer Based
Information System, Prentice Hall
Inc.
Chrisyanti, Ira.
2001. Manajemen Perkantoran. Jakarta:
Pustakaraya.
Sutanta, E. 2003. Sistem Informasi Manajemen.Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Amirullah dan
Haris Budiyono. 2004. Pengantar Manajemen.
Edisi Kedua Cetakan Pertama.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Gibson, James L.
2004. Organisasi Dan Manajemen.
Jakarta: Erlangga.
Zainun, Buchari.
2004. Manajemen Sumber Daya Manusia.
Jakarta: PT Gunung Agung.
Rival, Velthzal.
2004. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk
Perusahaan. Cetakan Pertama.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Dessler, Gary.
2006. Manajemen Sumber Daya Manusia Jilid
1. Jakarta: PT Indeks.
Sangkala, 2007. Knowledge Management. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Tobing, Paul L.
2007. Knowledge Management: Konsep,
Arsitektur, dan Implementasi.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Muditomo, Arianto.
2013. Majalah Bank dan Manajeman: Focus
Organization Structure. Edisi Nomor
130, Maret-April. Jakarta: Cakrawala
Baru.
Chaniago, Harmon.
2013. Manajemen Kantor Kontemporer.
Bandung: CV Akbar Limas
Perkasa
Nugraha, D. W.,
dkk. 2013. Perbaikan Sistem Informasi
Manajemen dan Struktur Organisasi.
Mahasiswa Universitas Surabaya, 1-17.
Priansa, D. J.,
& Garnida, A. 2015. Manajemen
Perkantoran efektis, efisien, dan Profesional.
Bandung: Alfabeda.
Wikipedia. Perusahaan Startup